Sisi lain hostile sexism: Hubungan negatif dengan metaprasangka pada diskriminasi terhadap perempuan feminis
Main Article Content
Abstract
Aksi kolektif yang dilakukan kelompok feminis menjadi salah satu cara yang ditempuh untuk melakukan perlawanan terhadap seksisme. Namun, identitas dan aktivitas feminisme membuat perempuan feminis menerima berbagai konsekuensi negatif, salah satunya dalam bentuk diskriminasi. Dengan adanya persepsi negatif terhadap perempuan feminis dalam masyarakat, studi ini berusaha menguji peran outgroup meta-prejudice dan ingroup meta-prejudice dalam memediasi hubungan antara hostile sexism dan diskriminasi kepada perempuan feminis. Menggunakan cross-sectional survey secara daring, terdapat 708 Warga Negara Indonesia (WNI) berusia minimal 18 tahun (Musia = 26.38, SDusia = 5.65) yang berpartisipasi dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan konteks lingkungan kerja dalam mengukur diskriminasi kepada perempuan feminis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hostile sexism tidak memprediksi diskriminasi kepada perempuan feminis secara langsung. Kami juga menemukan outgroup meta-prejudice dan ingroup meta-prejudice memediasi hubungan antara hostile sexism dan diskriminasi kepada perempuan feminis (indirect effect). Namun, asosiasi antara hostile sexism dengan kedua mediator terjadi secara negatif. Temuan ini memberikan gambaran berbeda mengenai peran meta-prejudice dalam konteks hubungan antara laki-laki dan perempuan.