When construal level and financial incentive collides: An experimental study on cooperative behavior among Javanese and Balinese
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana insentif finansial mempengaruhi perilaku kerjasama, serta sejauh mana tabu dan tingkat konstrual (abstrak atau konkret) mempengaruhi keinginan untuk melakukan pertukaran. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, penelitian ini melakukan studi di tiga konteks di tiga tempat yang berbeda, yaitu bimbingan belajar dari senior ke junior di universitas (Depok), renovasi masjid (Mojokerto), dan renovasi pura (Bali). Penelitian di Depok dilakukan dalam seting laboratorium, sedangkan penelitian di Mojokerto dan Bali dilakukan dalam seting lapangan. Di Depok, kami menemukan bahwa partisipan mau melakukan pertukaran tabu dan cenderung tidak menganggap insentif finansial dalam bimbingan belajar sebagai tabu. Di Mojokerto dan Bali, partisipan juga mau melakukan pertukaran, meski menganggap pertukaran tersebut tabu. Secara umum, partisipan juga cenderung melakukan pertukaran tabu di situasi konkret.